Judul : NKB 147 - Bagai Rusa Berteriak
link : NKB 147 - Bagai Rusa Berteriak
NKB 147 - Bagai Rusa Berteriak
1. Bagai rusa berteriak cari sumber air sejuk,
demikian pun jiwaku menjerit kepadaMu.
Akan Allah abadi hausku tiada terperi.
Bilakah tiba waktuku melihatMu, ya Allahku?
demikian pun jiwaku menjerit kepadaMu.
Akan Allah abadi hausku tiada terperi.
Bilakah tiba waktuku melihatMu, ya Allahku?
2. Siang malam air mataku adalah makananku,
kar’na orang menghujatku: Hai, di manakah Allahmu?
Dan teringatlah terang, dengan girang dan senang
aku pimpin ‘kan mereka masuk ke rumah Allahnya.
kar’na orang menghujatku: Hai, di manakah Allahmu?
Dan teringatlah terang, dengan girang dan senang
aku pimpin ‘kan mereka masuk ke rumah Allahnya.
3. Apakah sebab ‘kau tunduk dan gelisah, jiwaku?
Janganlah ‘kau putus asa, Tuhanlah harapanmu.
‘Kan ‘ku pujilah terus kuasa Allah yang kudus.
Kar’na itulah hentikan keluhanmu dan rintihan.
Janganlah ‘kau putus asa, Tuhanlah harapanmu.
‘Kan ‘ku pujilah terus kuasa Allah yang kudus.
Kar’na itulah hentikan keluhanmu dan rintihan.
Demikianlah Artikel NKB 147 - Bagai Rusa Berteriak
Sekianlah artikel NKB 147 - Bagai Rusa Berteriak kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel NKB 147 - Bagai Rusa Berteriak dengan alamat link https://mymusiculture.blogspot.com/2012/11/nkb-147-bagai-rusa-berteriak.html